Sorotan mata tajam menganga
Merampok segala pandangan rasa
Depanku, ranummu bak mekar bunga
Lahiran senja romantika
Sungguh elok paras indah nan
menggoda
Rasa terukir atas yang tak biasa
Ukirkan melodi kata rahasia
Dirantaikan pada hati yang penuh
aroma cinta
Berat namun kepastian yang berasa
Meraihmu hanyalah jangkauan tak
terkira
Bak rembulan yang hanya bisa
teraih mata
Tuk memandang sekilas cahaya dari
pancaran kejauhan merasa
Aduhai gadis jelita
Aku mabuk atas cinta
Akupun jatuh di kedalaman rasa tanpa
ruang tanpa masa
Harus jatuh lagi di mana
Aku sudah lelah menelannya
Segala seperti tak pernah ada
Namun jelas bernyawa di depan
mata
Ah....... lagi-lagi aku jatuh
terkulai tanpa masa
Sungguh cinta yang pesona
Tanpa harus kau paham maknanya
Aku menyukainya
Menyukai caraku dalam mencinta
Kulepaskan kau dari dekapan
penjara
Tuk kau lari mengerjar asa
Aku di sini masih tetap menikmati
semua
Tanpa batas ruang, tanpa batas
masa.
Oshy (Bunga Pantai), 12
Januari 2015, 8:22
No comments:
Post a Comment